Menjelang akhir tahun adalah saat yang baik untuk untuk melihat kembali kondisi keuangan keluarga Anda. Coba perhatikan sepanjang tahun ini pos mana yang over budget, rencana yang tidak bisa dicapai karena kurang tertib dalam mengelola keuangan keluarga, atau hal-hal penting yang tertunda atau terabaikan oleh hal-hal yang kurang penting.
Melakukan evaluasi ini membantu melihat apa yang sudah baik dan apa yang belum dari perencanaan keuangan yang Anda jalankan. Berikut daftar periksa yang bisa Anda pakai:
- Over Budget
Cek dalam setiap bulan berapa kali pengeluaran lebih besar daripada pemasukan (over budget). Ini suatu sinyal yang harus dicermati sebelum menjadi akut. Apalagi jika Anda tidak memiliki dana cadangan untuk berjaga-jaga. - Kebutuhan Utama
Perhatikan apakah Anda bisa memenuhi kebutuhan utama keluarga dengan baik: belanja rutin rumah tangga, pendidikan, transportasi utama. Hal ini untuk melihat apakah Anda sudah mendahulukan pengeluaran yang utama di atas pengeluaran yang lain.
- Kewajiban Tahunan
Amati apakah Anda bisa membayar kewajiban-kewajiban yang jatuh tempo setahun sekali tanpa harus berhutang atau menggunakan dana khusus di luar perencanaan. Pengeluaran seperti kontrak rumah, pembayaran pajak kendaraan, pembayaran uang kuliah dan lain-lain kadang ketinggalan dalam perencanaan awal tahun. Ini menunjukkan sejauh mana Anda mengantisipasi pengeluaran yang berulang tahunan dan memasukkannya ke dalam perencanaan keuangan keluarga. - Kejadian Tidak Terduga
Lihat apakah Anda bisa menghadapi kejadian-kejadian tidak terduga dan memiliki dana yang dicadangkan untuk itu misal: keluarga yang tiba-tiba butuh bantuan, kejadian khusus yang mengharuskan Anda mengeluarkan dana dalam jumlah besar dan tidak bisa ditunda. - Barang Yang Dibeli
Perhatikan barang-barang yang Anda beli tahun ini apakah sudah sesuai keperluan atau hanya keinginan meskipun Anda tidak terlalu memerlukannya. Ini untuk memeriksa apakah Anda telah mengutamakan hal-hal penting (kebutuhan) sebelum memenuhi keinginan yang tidak ada habisnya jika dituruti. - Hutang
Adakah hutang baru yang diambil tahun ini? Untuk keperluan apa? Apakah untuk sesuatu yang produktif atau tidak? Berapa besar cicilan yang sudah dibayar dan bagaimana kemampuan Anda melunasinya? Ini juga hal yang paling penting karena hutang yang tidak terkontrol sering membuat kepala pusing tujuh keliling. Pendapatan yang besar sekalipun tidak menjamin seseorang bebas dari beban hutang yang melilit. Jadi rencanakanlah dengan baik sebelum mengambil hutang baru dan pikirkan cara melunasinya nanti. Jadilah penghutang yang bertanggung jawab.
Dari cek list di atas kita bisa menyimpulkan seberapa efektif dan konsisten perencanaan keuangan keluarga yang ditetapkan di awal tahun. Lakukan evaluasi apa yang sudah baik Anda lakukan dan apa yang perlu diperbaiki.
Jadi, jangan lupa periksa kondisi keuangan akhir tahun Anda dan persiapkan rencana yang baik untuk tahun depan.
Selamat melakukan evaluasi.
Photo credit: Jeff Keen
http://www.flickr.com/photos/spiderpop/569252366/
Makasih mas dah diingetin buat ngrekap dan nganalisis laporan keuangan saya.. Selama ini sih udah rajin nyatet pengeluaran. Tapi kalau kontrol kayaknya belum jalan. Dah bikin budget tapi pada prakteknya nggak dipakai. Pokoknya asal duitnya ada dan kayaknya butuh ya ayuk (Jangan-jangan keinginan yang terlihat seperti kebutuhan hehehe). Tapi tetep mikir hemat kok. Moga2 2010 lebih pinter atur keuangan ah….
Assalamu’alaikum wr.wb. oke artikel sudah saya baca, langkah selanjutnya adalah “actionâ€. trimakasih mas Noer